Terjemah Khulasoh Juz 1 Bab 5 & 6

Para santri sekalian marila kita lanjutkan kajian kita dalam mendalami kita khulasoh nuril yaqin. Pada kesempatan ini kita akan membahas pada Bab 5 dan Bab 6. Pada Bab 5 dikisahkan siapa yang mengurus nabi saw, wafatnya kakek Nabi SAW dan di Bab 6 diceritakan perjalanan Nabi saat ke Syam yang pertama kalinya.

Pendidikan Nabi Muhammad SAW dan Wafatnya Kake Nabi SAW

  • Yang mendidik Nabi saw sesudah ibunya wafat ialah kakeknya yaitu Abdul Muthalib, beliau sangat cinta kepada Nabi saw melebihi cintanya kepada anak-anaknya sendiri
  • Ketika umur nabi 8 tahun, kakek Beliau wafat setelah mengasuh nabi selama dua tahun
  • Sesudah kekek Beliau saw wafat, Beliau saw diasuh oleh pamannya yaitu Abu Thalib (Abu Thalib awalnya miskin lalu Allah muliakan dia menjadi banyak rizki setelah mengasuh Nabi saw)
  • Kehidupan Nabi saw pada waktu diasuh oleh pamannya dikatakan cukup, dimudahkan oleh Allah segala sesuatunya

Ringkasan

Kakek Nabi saw Adul Muthalib mendidik beliau sesudah ibunya wafat dan Abdul Muthalib wafat ketika Nabi saw berumur 8 tahun kemudian paman Beliau saw yang mengasuhnya.

Nabi saw Mengembala Kambing dan Perjalanannya yang Pertama ke Syam

  • Pada masa kecilnya, Nabi Muhammad SAW suka mengembalakan kambing orang-orang Makkah dengan diberi upah, dengan upah tersebut Beliau saw bisa membeli makanan dan lainnya
  • Kerika umur Beliau saw 9 tahun (ada yang mengatakan 13 tahun) Nabi saw berkunjung ke Syam bersama paman Beliau Abu Thalib dengan membawa dagangan.
  • Pada saat sampai di suatu tempat (disebut Bushra), seorang pendeta yang bernama Buhaira melihat Beliau saw. Lalu mengabarkan kepada pamannya bahwa beliau saw akan menjadi nabi yang terakhir, pendeta itu meminta kepada pamannya untuk membawa pulang Nabi saw karena ditakutkan banyak musuh yang memata-matai beliau.
  • Pendeta itu memaparkan tanda-tanda kenabian Nabi Muhammad saw dari cirri-ciri yang ada di Kitab Injil

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *